Nama : Chaerunnisa Utami
NPM : 18511135
Kelas : 4PA05
A.
Pengertian Arsitektur Komputer
Arsitektur Komputer adalah sebuah ilmu untuk tujuan
perancangan sintem kompter. Tujuan seorang arsitek komputer adalah merancang sebuah
sistem dengan kinerja yang tinggi dengan biaya yang layak, memenuhi persyaratan- persyaratan
lainnya. “Arsitektur Komputer” memberikan berbagai atribut pada sistem komputer yang
dibutuhkan oleh seorang perancangsoftware sistem untuk mengembangkan suatu program.
Dalam
bidang teknik komputer, arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur
pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer.
Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional
dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan
sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari
masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU akan bekerja, dan
mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache,
RAM, ROM, cakram keras,
dll). Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah arsitektur von Neumann, CISC, RISC, blue Gene.
Ada sejumlah tingkatan dalam konstruksi dan organisasi
sistem komputer. Perbedaan paling sederhana diantara tingkatan tersebut adalah
perbedaan antara hardware dan software. Tingkatan Dasar Arsitektur Komputer
Pada tingkatan ini Hardware sebagai tingkatan komputer yang paling bawah dan
paling dasar, dimana pada hardware ini “layer”
software ditambahkan. Software tersebut berada di atas hardware, menggunakannya
dan mengontrolnya.
Hardware
ini mendukung software dengan memberikan atau menyediakan operasi yang
diperlukan software. Multilayerd Machine
Tingkatan dasar arsitektur komputer kemudian dikembangkan dengan memandang
sistem komputer keseluruhan sebagai “multilayered
machine” yang terdiri dari beberapa layer software di atas beberapa layer
hardware.
1. CPU (Central Processing Unit ), yang mengendalikan
semua unit sistem komputer yang lain dan mengubah input menjadi output.
·
Primary storage
(penyimpanan primer), berisi data yang sedang diolah dan program
·
Control unit (unit pengendalian),
membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem
·
Aritmatika and logical Unit,
tempat berlangsungnya operasi perhitungan matematika dan logika
2. Unit Input, memasukkan data ke dalam primary storage
3. Secondary storage , (penyimpanan
sekunder), menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak
digunakan
4. Unit Output, mencatat
hasil pengolahan
PEMROSESAN PUSAT DAN PENYIMPANAN SEKUNDER
CPU atau satuan merupakan tempat pemrosesan
instruksi-instruksi program. Pada komputer mikro, processor ini disebut
microprocessor. CPU terdiri dari dua bagian utama, yaitu unit kendali ( control
unit) dan unit Aritmatika dan logika (arithmethic logic unit). Disamping dua
bagian utama tersebut, CPU mempunyai beberapa simpanan yang berukuran kecil
yang disebut register.
Penyimpanan sekunder ( secondary storage )
Penyimpanan sekunder (juga dikenal sebagai memori
eksternal atau penyimpanan tambahan), berbeda dari penyimpanan utama dalam hal
itu tidak langsung dapat diakses oleh CPU. Komputer biasanya menggunakan input
/ saluran output untuk mengakses penyimpanan sekunder dan transfer data yang
diinginkan dengan menggunakan daerah menengah dalam penyimpanan utama.
Penyimpanan sekunder tidak kehilangan data bila perangkat dimatikan-itu adalah
non-volatile. Per unit, itu biasanya juga dua lipat lebih murah dari
penyimpanan utama. Akibatnya, sistem komputer modern biasanya memiliki dua
perintah besarnya lebih penyimpanan sekunder dari penyimpanan primer dan data
disimpan untuk waktu yang lebih lama disana.
B. Struktur Kognitif
Manusia
Struktur merupakan cara sesuatu disusun atau dibangun, yang disusun dengan
pola tertentu, sedangkan kognitif, Menurut Livingstone, kognitif adalah
kemampuan berpikir dimana yang menjadi objek berpikirnya terjadi pada diri
sendiri. Segala sesuatu tentang pengetahuan, kesadaran, kontrol yang dihasilkan
dari proses berpikir yang terjadi pada diri sendiri.
Teori kognitif lebih menekankan
bagaimana proses atau upaya untuk mengoptimalkan kemampuan aspek rasional yang
dimiliki oleh orang lain. Oleh sebab itu kognitif berbeda dengan teori
behavioristik, yang lebih menekankan pada aspek kemampuan perilaku yang
diwujudkan dengan cara kemampuan merespons terhadap stimulus yang datang kepada
dirinya.
Sistem kognisi terdiri
dari lima proses mental, yaitu: memahami, mengevaluasi, merencanakan, memilih,
dan berpikir. Proses memahami adalah proses menginterpretasi atau menentukan
arti dari aspek tertentu yang terdapat dalam sebuah lingkungan. mengevaluasi
berarti menentukan apakah sebuah aspek dalam lingkungan tertentu itu baik atau
buruk, positif atau negatif, disukai atau tidak disukai. Merencanakan berarti
menentukan bagaimana memecahkan sebuah masalah untuk mencapai suatu tujuan.
Memilih berarti membandingkan alternatif solusi dari sebuah masalah dan
menentukan alternatif terbaik, sedangkan berpikir adalah aktifitas kognisi yang
terjadi dalam ke empat proses yang disebutkan sebelumnya.
Contoh mengenai
arsitektur komputer dan struktur kognisi manusia :
Arsitektur
komputer memiliki kesamaan dengan struktur kognisi manusia dimana keduanya
memiliki proses yang sama dalam mengolah sebuah data untuk menjadi informasi. Dalam
komputer terdapat alat output dan input
. Alat – alat tersebut berfungsi untuk mengolah data dimulai dari data diinput
kemudian dalam alat input data tersebut diproses dan disimpan dalam storage
sampai pada akhirnya menghasilkan data output. Begitu juga dengan kognisi
manusia . Dalam kognisi manusia proses mengolah data hingga menjadi sebuah
informasi harus melewati beberapa proses. Proses tersebuh bermula dari stimlus
yang ditangkap oleh panca indera kita , setelah itu infomasi yang sudah didapat
diteruskan kedalam sensori memori . Selanjutnya data yang masuk dalam sensori
memori kembali diproses sehingga memori itu dapat masuk kedalam short – term memory kemudian
menghasilkan sebuah respon perilaku manusia. Apabila informasi tersebut diulang
kembali memori yang sudah tersimpan bisa masuk kedalam memori jangka panjang
atau long – term memory
Daftar Pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar