Sabtu, 27 Oktober 2012

PENGALAMANKU MENGGUNAKAN INTERNET


Hallo .. namaku Chaerunnisa Utami, saat ini aku sudah duduk dibangku perguruan tinggi. Hmm kali ini aku mau cerita tentang pengalamanku menggunakan tekhnologi internet. Yup, internet sudah menjadi kebutuhan bagi manusia saat ini. Dan pada postingan kali ini, aku mau menceritakan asal mula dan sejak kapan aku mulai mengetahui dan menjadi bagian dari penggunaan internet ini. Yuk kita mulai baca ceritaku ya .. J
Internet .. mungkin kata ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna tekhnologi. Suatu jasa informasi yang memberikan berjuta kemudahan dalam mendapatkan informasi. Tidak terkecuali aku yang juga telah menjadi salah satu pengguna jasa internet.

Asal mula aku mengetahui internet itu dimulai pada saat aku duduk dibangku SMP, walaupun sebenarnya internet mungkin sudah ada sejak aku belum duduk dibangku SMP. Maklum, dulu mungkin bisa dibilang anak seusiaku masih jarang yang diberikan fasilitas komputer dan internet. Pertama kalinya aku menggunakan internet ini adalah disaat terjadinya trend tentang jejaring sosial ‘friendster’ yang kala itu sedang menjadi wabah hangat para ABG saat itu . hehehe J

Yup dan tak bisa dipungkiri, aku juga ikut menjadi salah satu pengikut trend saat itu. Mulainya aku bertanya kepada temanku yang waktu itu sudah menggunakan dan lebih mengerti tentang internet. karena waktu itu masih bisa dibilang ‘GapTek’ alias Gagap Tekhnologi, akhirnya aku meminta bantuan teman untuk membuatkan aku Friendster dan mengajarkan cara menggunakan jejaring sosial itu. Setelah mendapat kursus singkat dari temanku, aku mulai menggunakan internet itu sendiri tanpa didampingi. Ya, mulanya hanya membuka Friendster tapi lama-kelamaan aku menjadi penasaran dengan berbagai link yang bisa kita cari melalui internet. Dan pada akhirnya, aku bisa menggunakan internet dan memasuki alamat URL atau situs yang ingin dikunjungi. Sejak mengetahui itu, aku mulai mencoba belajar mencari informasi tambahan untukku belajar walaupun terkadang suka juga mencari game-game yang bisa dimainkan dikala suntuk.

Kegiatanku menggunakan internet sudah semakin meningkat dan pemahamanku mengenai internet sudah semakin dalam. Menginjak bangku SMA, aku sudah mulai mahir menggunakan jasa internet mencari referensi tugas serta berhubungan denga banyak orang melalui dunia maya. Waktu itu mulai lagi adanya trend baru yaitu Facebook sebuah jejaring sosial yang mungkin lebih memuat banyak aplikasi dibandingkan Friendster. Karena merasa sudah sedikit memahami, akhirnya aku mencoba untuk membuat Facebook itu sendiri dengan mendaftarkan diri. Hasilnya aku berhasil membuat akun Faceboojk dan mulai intens menggunakannya. Setelah Facebook mulai sering digunakan, muncul kembali Twitter dan kembali lagi aku mengikuti trend jejaring sosial itu. Hingga saat ini aku duduk dibangku Perguruan Tinggi, tekhnologi internet semakin menjadi bagian dari kegiatanku. E-mail, Blog, Twitter, Skpe, YM, Facebook dan berbagai macam lainnya kini sudah menjadi bagian dari penggunaan internet yang aku lakukan.

Internet memang sangat mudah untuk diakses, beberapa hal positif yang menurut aku dapat dihasilkan dari penggunaan internet yaitu :
1.       Internet mampu memberikan banyak informasi yang dibutuhkan user .
2.       Internet mampu membantu seseorang untuk berkomunikasi dengan orang lain walaupun orang tersebut jauh bahkan internet mampu menghubungkan user dengan hampir semua belahan dibumi ini.
3.       Internet dapat dijadikan sebagai lahan menghasilkan peluang usaha.
4.       Internet dapat memudahkan user untuk saling berkirim informasi kepada pengguna lain

Internet memang memberikan banyak sekali manfaat, namun tidak bisa ditutupi penggunaan internet juga memberikan dampak negatif bagi penggunanya. Menurut aku ada dampak negatif yang dihasilkan dari internet.
1.    Biasanya ketika pengguna sudah menggunakan internet dan asyik didalamnya, maka akan terjadi lupa waktu karena terlalu mendalam masuk dan sudah merasa asik dengan internet
2.       Internet juga bisa digunakan untuk modus kejahatan
3. Banyak link atau situs-situs yang isinya dianjurkan untuk orang dewasa, tetapi karna mudah diakses tanpa adanya protect dari link tersebut, sehingga anak-anak dapat dengan mudah membukanya.
4.  Internet juga dapat menyumbangkan virus bagi PC kita karena pada saat mendownload sebuah item, biasanya banyak virus yang masuk dan akhirnya masuk kedalam memori PC.

Banyak sekali hal yang bisa ditimbulkan dari penggunaan internet, baik itu positif ataupun hal yang negatif.  Internet memang memberikan banyak kemudahan tetapi tidak dipungkiri berbagai tindakan yang tidak baik bisa hadir dari internet.

Bagiku internet sebagai gudang buku yang canggih yang mampu memberikan banyak pengetahuan tanpa harus membawa buku. Referensi tugas, akun pribadi dan akun sebagai mahasiswa pun sudah menggunakan tekhnologi internet ini. Dalam menggunakan internet, aku juga menerapkan batasan-batasan agar tidak terlalu asik atau memasuki situs-situs yang memang seharusnya tidak dikunjungi. Jadi aku bisa menggunakan internet dengan mudah, aman dan nyaman.

Nah, beginilah sekilas tentang pengalamanku menggunakan internet. kalian juga tentu punya pengalaman masing-masing dalam menggunakannya. Semoga teman-teman semua tetap dapat asik menggunakan internet namun tidak lengah dan tetap waspada dalam menggunakannya. Semoga dengan menggunakan internet teman-teman semua dapat belajar dengan baik ketika mendapatkan suatu informasi. Sekian ya ceritaku, aku juga tunggu cerita dari teman-teman semua .. Aufwidersehen meine Freunde J J

Sabtu, 20 Oktober 2012

B. POLARISASI KELOMPOK


Tugas Psikologi dan Tekhnologi Internet minggu ke-4             
A.      POLARISASI KELOMPOK

Fenomena Polarisasi kelompok (group polarization phenomenon) adalah kecenderungan kelompok yang menyebabkan orang mengubah keputusan mereka, baik kearah yang positif atau kearah yang mengandung resiko. Faktor yang mengubah kelompok adalah informasi yang disampaikan selama diskusi kelompok tentang masalah. Alternatif keputusan yang menerima jumlah argument yang paling besar adalah yang terpilih.

Mengapa seseorang bergabung dalam kelompok?        
Ada dua alasan seseorang bergabung dalam kelompok. Pertama, untuk mencapai tujuan yang bila dilakukan sendiri tujuan itu tidak tercapai. Kedua, dalam kelompok seseorang dapat tepuaskan kebutuhannya dan mendapatkan reward soaial seperti rasa bangga, rasa dimiliki, cinta, pertemanan, dsb.  Besarnya anggota kelompok akan mempengaruhi interaksi dan keputusan yang dibuatnya. Brainstorming dalam mengambil keputusan kelompok akan efektif bila anggota kelompoknya 5-10 orang.  Kohesivitas kelompok merupakan derajat dimana anggota kelompok saling menyukai, memiliki tujuan yang sama, dan ingin selalu mendambakan kehadiran anggota lainnya. Biasanya kohesivitas ini dikaitkan dengan produktivitas kelompok. Namun tidak semua bentuk kohesivitas kelompok ini berdampak positif, karena anggota bisa merasa tertekan untuk selalu conform terhadap norma kelompok.  

Pengaruh Orang Lain pada  Performance (Perilaku Individu).
1.      Kehadiran orang lain bisa mempengaruhi usaha (effort) seseorang. Bentuk dari efek ini antara lain: persaingan (rivalry), fasilitasi sosial, dan social loafing. Rivalry merupakan peningkatan motivasi dan usaha seseorang pada suatu kompetisi.  Fasilitasi sosialmerupakan peningkatan usaha seseorang karena mengetahui orang lain yang juga melakukan hal yang sama. Sedangkan social loafing merupakan menurunnya kinerja seseorang dalam kelompok bila dibandingkan dengan  kerja individual.
2.      Kehadiran orang lain menyebabkan meningkatnya Arousal.Robert Zajonc menyatakan bahwa kehadiran orang lain dapat meningkatkan drive atau tingkat arousal. Performance akan meningkat bila bentuk perilakunya itu sederhana, dikuasai, dan responya sesuai dengan situasi yang berlangsung. Sebaliknya, performance akan menurun, bila  responnya kompleks, dan tidak dikuasai.
3.      Kehadiran orang lain dapat menyebabkan distraksi (konflik performance) dan  evaluasi.Bila seseorang itu sadar bahwa ia memiliki audiens, ia mungkin cenderung mengalami dua konflik yaitu: memperhatikan pada tugas (pool position) atau memperhatikan audiensnya. Konflik ini menyebabkan meningkatnya arousal dan pada akhirnya  dapat meningkatkan kecenderungan untuk memberikan respon  secara dominan. Bila audiens dirasakan mengevaluasi performance seseorang maka  performance seseorang akan terpengaruh kadang meningkat dan kadang menurun.  

Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pengambilan Keputusan Kelompok

1.      Komposisi kelompokAda 4 hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun komposisi kelompok.
  1. penerimaan tujuan umum; mempengaruhi kerjasama dan tukar informasi
  2. pembagian (divisibilitas) tugas kelompok; tidak semua tugas dapat dibagi
  3. komunikasi dan status struktur; biasanya yang osisinya tertinggi paling mendominasi dalam kelompok.
  4. ukuran kelompok; semakin besar kelompok semakin menyebar opini, konsekuensinya adalah semakin lemah partisipasi individu dalam kelompok tersebut.
2.      Kesamaan anggota kelompok, keputusan kelompok akan cepat dan mudah dibuat bila anggota kelompok sama satu dengan yang lain.

3.      Pengaruh (pengkutuban) polarisasi kelompok. Seringkali keputusan yang dibuat kelompok lebih ekstrim dibandingkan keputusan individu. Hal itu disebabkan karena adanya perbadingan sosial.  Tidak semua orang berada di atas rata-rata. Oleh karena itu untuk mengimbanginya perlu dibuat keputusan yang jauh dari pendapat orang tersebut

Sumber Artikel :
2.       www.bintan-s.web.id
9.       http://id.scribd.com

C. KELOMPOK KERJA VIRTUAL


Tugas Psikologi dan Tekhnologi Internet Minggu ke-4
A.      KELOMPOK KERJA VIRTUAL

Pada penjelasan kali ini, akan dibahas mengenai kelompok kerja virtual. Sebenarnya apa yang dimaksudkan kelompok kerja virtual ? berikut ini adalah pembahasan selengkapnya.
Kelompok kerja virtual adalah sekelompok orang yang bekerja dalam sebuah proyek yang umum melalui tekhnologi seperti e-mail, pesan instan, database bersama. Kelompok kerja virtual diamanatkan oleh kebijakan perusahaan dan persyaratan kerja.

Kemampuan bersosialisasi yang tinggi dari para professional membuat mereka mampu membentuk kelompok yang disebut kelompok kerja virtual. Berkumpul dan membentuk tim saat ada pekerjaan yang harus ditangani. Team kerja virtual seperti itu hanya bisa dibentuk oleh para profesional yang sudah bertindak sebagai agen independen untuk dirinya sendiri.

Kemudahan dan keakraban dalam menggunakan perangkat telekomunikasi menjadi sarana jitu untuk saling menghubungkan agen-agen tersebut jika suatu saat dibutuhkan. Dalam konteks organisasi, kelompok kerja virtual ini, yang masing-masing merupakan perpaduan sejumlah bakan dan keahlian khusus, bisa muncul dan melintasi batas-batas organisasi konvensional seperti yang terdapat pada perusahaan umumnya.

Team kerja virtual bisa sangat luwes dan terampil karena memang dipimpin oleh siapa saja yang memiliki keahlian dan keterampilan yang paling diperlukan dalam penanganan suatu proyek. Bukan oleh seseorang yang kebetulan menduduki jabatan manager dalam perusahaan. Kelompok kerja khusus sekarang makin disukai oleh banyak perusahaan. Ini dikarenakan kemampuan mereka dalam menggali kemampuan-kemampuan yang sebelumnya tersembunyi dan menjadi muncul ke permukaan melalui acara-acara bebas untuk berbincang dan bertukar informasi atau gagasan. 

Tim Virtual menggunakan teknologi komputer guna menghubungkan orang-orang yang terpisah secara fisik guna mencapai sasaran bersama.Teknik tersebut memungkinkan orang saling bekerjasama lewat metode online, kendati mereka dipisahkan yuridiksi negara bahkan benua.

Sumber Artikel :
3.       www.pcmag.com
9.       http://id.wikipedia.org
10.   Anwar, Arifin. 1984. Strategi Komunikasi : Suatu Pengantar Ringkas. Bandung : Armico

A. Komunitas Online


Tugas Psikologi dan Tekhnologi Internet MInggu ke-4
A.     Komunitas Online

Pemanfaatan Tekhnologi Informasi dan Komunikasi di Indonesia mengalami perkembangan yang luar biasa seiring dengan kemajuan tekhnologi itu sendiri. Data menyebutkan pengguna media sosial orang-orang Indonesia berada pada urutan ke-6 dunia, hal ini membuktikan bahwa orang Indonesia sangat gemar berinteraksi atau berteman. Dari interaksi-interaksi yang intens atau sering dilakukan antar sesame pengguna media sosial, maka terbentuklah komunitas online.

a.       Pengertian Komunitas

Komunitas dibagi menjadi yaitu komunitas offline dan komunitas virtual atau online. Pada sesi ini akan dibahas mengenai komunitas online, mau tau penjelasannya ? Yuk, tengok apa itu yang dimaksud komunitas online.

Komunitas online merupakan komunitas yang disatukan oleh kesamaan pekerjaan, hobi, atau faktor penyatu lainnya dimana  media integrasi dan komunikasinya sudah menggunakan internet. Komunitas virtual atau komunitas online merupakan sekelompok orang dalam berkomunikasi menggunakan internet sebagai media utama dan tidak mengandalkan pertemuan langsung secara fisik. Komunitas online bisa menjadi komunitas primer atau sekunder. Maksud komunitas sekunder adalah telah ada komunitas solid yang ada didunia nyata dan komunitas virtual tersebut digunakan untuk pelengkap.

b.      Keunikan komunitas online

Komunitas online merupakan komunitas yang mempunyai keunikan tersendiri. Dibilang unik karena para anggota didalam sebuah komunitas online bisa secara bersama-sama melakukan suatu aksi tanpa harus berkumpul di satu tempat. Onliner New York,Denpasar,Palu,Jakarta,Seoul,Semarang,Surabaya,Bandung yang bergabung dalam sebuah komunitas dapat melakukan satu aksi kampanye secara berbarengan melalui internet (contoh: Kampanye anti Global Warming,kampanye dukung Pulau Komodo,kampanye gemar membaca buku). Namun onliner juga manusia,merasa tak afdol jika belum berinteraksi langsung secara fisik dengan onliner lainnya. Terjadilah pertemuan para onliner di dunia nyata yang umumnya dinamakan Kopdar. Kopdar adalah suatu bentuk komunikasi nyata pelaku dunia maya dimana orang yang ikut kopdar itu bisa saling berkenalan secara pribadi atau sharing ilmu dan pengalaman. Tak bisa dipungkiri bahwa secara psikologis jika sesorang rutin bertemu dan berinteraksi dengan orang lain yang mempunyai kesamaan minat di sebuah komunitas akan menimbulkan ikatan emosional tersendiri dihati orang tersebut terhadap komunitasnya.

c.       Komunitas online dan perannya dalam masyarakat
Di era internet siapapun bisa membuat dan menyebarkan informasi. Namun sepenting apapun informas itu,bila hanya disuarakan satu orang onliner tentu saja gaungnya tidak akan kedengaran. Disinilah peran sebuah komunitas online diperlukan. Sebuah informasi bila disuarakan secara bersama-sama oleh komunitas Online tentu gaungnya akan besar terdengar,yang bisa menarik perhatian media mainstream maupun pemerintah. Setelah diberitakan oleh media mainstream tentunya informasi penting yang digaungkan para onliner ini akan menjadi informasi yang diketahui banyak orang.
Komunitas online juga dapat membentuk suatu aksi sosial ditengah masyarakat. Aksi-aksi sosial yang dilakukan komunitas online ini pada umumnya merupakan kegiatan positif yang nyata dengan tujuan membuat suatu perubahan yang lebih baik didalam masyarakat. Beberapa contoh aksi sosial yang dilakukan komunitas online: Aksi berinternet sehat dan belajar ngeblog oleh BandungBlogVaganza, Aksi Gerakan Berbagi dan kampanye keselamatan berkendara oleh DBLOGGER, aksi mengumpulkan buku untuk disumbangkan oleh DOT’S.
Sosial media yang digunakan oleh komunitas online dapat menjadi kekuatan yang dahsyat melawan ketidakadilan,penyimpangan,dan kesewenang-wenangan hukum dan juga pemerintah yang berkuasa. Baru-baru ini kita melihat betapa dahsyatnya sosial media membentuk kekuatan massa, yang bisa menjatuhkan pemerintah yang berkuasa,seperti yang terjadi di Tunisia dan Mesir. Di Indonesia sendiri kekuatan aksi komunitas online sudah terbukti bisa melawan ketidakadilan dalam hukum,seperti yang terjadi pada Gerakan Koin Prita dan Gerakan dukung Bibit-Chandra.
Komunitas online merupakan suatu peradaban baru di era kehidupan manusia. Komunitas yang menggunakan sosial media sebagai alatnya, secara perlahan membuat revolusi didalam kehidupan masyarakat, menjadi penggerak sebuah perubahan dalam berbagai bidang, baik dibidang sosial, politik ataupun ekonomi.

Sumber Artikel :
1.       http://tekno.kompas.com
5.       http://carapedia.com
6.       http://id.wikipedia.org


Jumat, 12 Oktober 2012

INTERNET ADDICTION (KECANDUAN INTERNET)


Dunia maya memang memberikan sejuta kejutan kepada para penggunanya. Dengan akses yang sangat mudah dilakukan, membuat tekhnologi ini digandrungi bahkan menjadi tren dikalangan masyarakat saat ini. Sebutlah berbagai situs atau link yang dapat dengan sangat mudak diakses oleh pengguna, selain itu wabah jejaring sosial kini telah menjadi tren dikalangan masyarakat global. Dengan berbagai kemudahan dan keragaman informasi yang dapat diakses, membuat internet mempunyai daya magis tersendiri. Disamping memiliki banyak manfaat bagi pengguna, namun internet juga memberikan dampak negatif bagi para penggunanya. Dampak negatif internet ini, memberikan kecanduan kepada penggunanya untuk selalu mengunjungi situs-situs yang mereka sukai. Kegemaran untuk selalu berhadapan dengan dunia maya ini dapat dikatakan sebagai “kecanduan internet atau internet addiction”. Mau tahu penjelasan selengkapnya tentang Internet Addiction ? ikuti artikel berikut J

Internet Addiction adalah pola penggunaan internet yang maladaptive yang menghasilkan pengrusakan atau distress secara klinis yang terwujudkan dalam tiga atau lebih kriteria. Internet Addiction merupakan kelainan yang muncul pada orang yang merasa bahwa dunia maya pada layar komputernya lebih menarik dibandingkan dengan kehidupannya sehari-hari.

Kriteria untuk individu yang mengalami Internet Addiction adalah sebagai berikut :

1.   Toleransi, didefinisikan dari beberapa hal berikut : a.) demi mencapai kepuasan jumlah waktu penggunaan internet meningkat secara mecolok. b.) kepuasan yang diperoleh dalam menggunakan internet secara terus-menerus dalam waktu yang sama akan menurun secara mencolok. Dan untuk mendapatkan waktu penggunaan seperti sebelumnya harus menggunakan internet kembali dengan peningkatan yang mencolok.
2.       Penarikan Diri yang khas.
3.       Internet digunakan lebih sering atau lebih lama dari yang direncanakan.
4.       Terdapat keinginan yang tak mau hilang atau usaha yang gagal dalam pengendalian internet.
5.       Menghabiskan banyak waktu dengan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan penggunaan internet.
6.       Kegiatan-kegiatan penting dari bidang sosial, pekerjaan, atau rekreasional diberhentikan karena penggunaan internet.
7.  Penggunaan internet tetap dilakukan walaupun terdapat masalah-masalah fisik, sosial, pekerjaan atau psikologis yang kerap timbul yang kemungkinan besar disebabkan atau diperburuk oleh penggunaan internet.

Berikut ini adalah jenis-jenis internet addiction, yaitu :

1.       Cybersexual Addiction
Yang termasuk kedalam Cybersexual Addiction antara lain individu yang sering mengunjungi situs-situs khusus orang dewasa, melihat hal yang berkaitan dengan seksualitas yang tersaji s secara eksplisit, dan terlibat dalam pengunduhan dan distribusi gambar-gambar atau file-fie khusus orang dewasa.
2.       Cyber-Relationship Addiction
Mengacu pada individu yang senang mencari teman atau relasi secara online. Individu tersebut menjadi kecanduan untuk mengikuti layanan chatroom dan seringkali menjadi terlalu terlibat dalam hubungan pertemanan online atau terikat dalam perselingkuhan virtual.
3.       Net Compulsions
Yang termasuk dalam kategori ini adalah : perjudian online, belanja online dan perdagangan online.
4.       Information Overload
Mengacu kepada web surfing yang bersifat kompulsif
5.       Computer Addiction
Salah satu bentuk dari computer addiction adalah bermain game komputer yang bersifat obsesif.

Internet Addiction memberikan dampak negative bagi para penggunanya. Namun hal ini bukan berarti tidak dapat dicegah. Internet Addiction dapat dicegah dengan membatasi waktu pemakaian internet serta mengetahui dan memahami website-website apa saja yang pantas untuk dikunjungi sesuai tingkatan usia. Apabila pengguna sudah dapat menyeimbangkan dirinya dalam berinternet, dampak kecanduan internet akan bisa diatasi.

Sumber Artikel  
1.       www.mercubuana.com
5.       http://en.wikipedia.org
6.       www.helguide.org
7.       Demetrovic, Zsolt, et.al.2008. The Three-factor Model on Internet Addiction: The Development of Problematic Internet Use Questionnarie
8.       www.netaddiction.com

Sabtu, 06 Oktober 2012

B. Apakah dampak positif dan negative pada internet ?


Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar diseluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun gelombang elektromagnetik). Jaringan jutaan ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan.

Berikut ini akan dijelaskan mengenai dampak positif dan negative dari penggunaan internet.

Dampak positif penggunaan internet adalah sebagai berikut : 
1. Internet sebagai media komunikasi. Merupakan fungsi internet yang sering digunakan oleh setiap   pengguna dengan pengguna lain diseluruh dunia.
2. Media pertukaran data dengan menggunakan email, newsgroup, www para pengguna internet diseluruh dunia dengan waktu yang cepat dan biaya yang murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada diinternet sehingga manusia mengetahui apa saja yang terjadi.
  5.  Dapat digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dll.
6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi ke tempat penjualan.

Dampak positif dari internet mungkin dapat dikatakan membantu individu untuk menemukan informasi. Disamping itu sebagai sarana belajar dan bersosialisasi terhadap sesuatu hal yang baru. Karena banyak sekali kemudahan dan kelancaran yang disajikan internet, banyak pengguna terdorong untuk lebih banyak menggali apa yang mereka belum ketahui.

Dampak negative penggunaan internet adalah sebagai berikut : 
1.  Pornografi
2. Violence and Gore
3.  Penipuan
4. Carding
5. Perjudian

Dampak negative dari internet lebih banyak disebabkan masalah-masalah dari dalam diri seseorang. Baik itu kepuasan dalam sex dengan cara mengunduh situs berbau porno, balas dendam kepada seseorang dengan cara mengancam via jejaring sosial, berprilaku konsumtif dan lain sebagainya. Hal ini mungkin disebabkan karena terlalu banyaknya informasi yang disajikan internet kepada user sehingga mereka terbawa oleh informasi tersebut dan berbuat demikian. Peran psikologi dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan batasan bagi para user untuk menggunakan internet. Misalnya dengan memberikan arahan dan pengertian tentang dampak negative serta apa hukumannya bila mereka melanggar kode etik dalam berinternet.

Sumber Artikel :
5.       www.waloetz.com
6.       http://forum.viva.co.id
7.       www.jokosusilo.com




A. Apakah manusia membutuhkan atau tidak membutuhkan internet ?


Melihat dari judul pertanyaan tersebut, pasti kita bertanya-tanya tentang apa itu internet. Dan sebenarnya apakah manusia membutuhkan atau justru sebaliknya tidak membutuhkan tekhnologi internet ini. Untuk lebih jelasnya, yuk kita lihat ulasan berikut ini J

Internet adalah ragkaian komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya diseluruh dunia.

Mengapa manusia membutuhkan internet ?

Internet telah merajai software dunia, Tak kurang dari jutaan orang mengakses ini setiap harinya. Secara tidak langsung, internet telah menjadi sebuah kebutuhan bagi kehidupan manusia sehari-hari. Banyak sekali informasi yang disajikan oleh internet, sehingga manusia dapat dengan mudah mengakses segala sesuatu yang mereka cari dengan sangat mudah dan cepat.
Internet dibutuhkan manusia karena beberapa hal, yaitu :
1.   Internet sebagai sumber informasi tentang hal apapun tentu akan sangat membantu kehidupan manusia dalam bermasyarakat.
2.       Keberadaan internet bisa mempercepat atau mempermudah pekerjaan.
3.       Dalam pergaulan internet juga memiliki peranan yang cukup besar.
4.       Dapat berguna sebagai tempat usaha atau bisnis secara online
5.       Media internet adalah salah satu media terbaik untuk berpromosi.

Banyak sekali manfaat yang diberikan internet, oleh karenanya manusia menjadikan internet sebagai kebutuhan dihidup mereka. Psikologi melihat hal ini dikarenakan, manusia mempunyai rasa ingin tahu yang besar. Ditambah pula dengan dorongan dari dalam dirinya untuk berbuat atau melakukan sesuatu. Ketika internet memberikan berjuta-juta informasi dengan mudah, pengguna akan merasa tertarik untuk lebih mengetahui hal-hal lainnya. Agar tidak terjebak dalam hal yang negatif, pengguna harus memiliki batasan dalam menggunakan media sosial dan tentunya mengacu pada norma sosial. 

Namun disisi lain, ada orang yang merasa tidak memerlukan internet. Mungkin hal ini disebabkan karena faktor-faktor yang menyertainya .

Mengapa manusia tidak membutuhkan internet ?

Suatu hal yang mengejutkan apabila ada orang yang tidak pernah berselancar didunia maya atau tidak pernah bersentuhan dengan sesuatu yang bernama internet dikarenakan mereka tidak membutuhkannya.
Memang ada beberapa hal mengapa seseorang tidak membutuhkan internet. Hal-hal yang dimaksudkan adalah :
1.       Merasa tidak tertarik dengan internet
2.       Biaya akses internet mahal
3.  Tidak dapat bekerja dengan maksimal apabila menggunakan internet karena dapat mengganggu.
4.       Tidak terbiasa
Hal-hal tersebut lumrah saja dilakukan, karena masih banyak faktor lain yang mempengaruhi indvidu. Dan hal ini sah-sah saja dilakukan, karena kebutuhan, gaya hidup, dan ketertarikan akan sesuatu ditinjau sesuai sudut pandang individu. Karena individu satu dengan yang lainnya memiliki perbedaan sudut pandang atau persepsi dalam menilai suatu hal.

Sumber Artikel :
3.       http://Fey2.blogspot.com
5.       www.merdeka.com
6.       www.anneahira.com
7.       www.camsh.com